Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sticky Ad

Koefisien Perpindahan Panas untuk Konveksi Termal

Koefisien perpindahan panas menggambarkan perpindahan panas konvektif dari padatan ke fluida yang mengalir dan sebaliknya! Pelajari lebih lanjut di artikel ini.

Artikel ini memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan berikut, antara lain:

  • Berapa koefisien perpindahan panas?
  • Apa yang mempengaruhi koefisien perpindahan panas?
  • Apa itu layer batas?
  • Mengapa lapisan batas antara fluida dan dinding sangat penting?
  • Apa perbedaan antara koefisien perpindahan panas lokal dan rata-rata?
  • Mengapa fluks panas menurun dalam arah aliran sepanjang pelat yang dipanaskan?

Pendahuluan
Koefisien perpindahan panas menggambarkan perpindahan panas konvektif dari padatan ke fluida yang mengalir (gas atau cairan) atau sebaliknya. Situasi seperti itu dapat dilihat, misalnya, dengan radiator. Udara dingin mengalir melewati radiator karena konveksi bebas dan dipanaskan. Jelas, radiator memindahkan panas ke udara yang lewat.
Transfer panas konvektif seperti itu dari sirip pendingin yang dipanaskan ke aliran udara yang dihasilkan oleh kipas juga terbukti dalam pendinginan kartu grafis. Dalam kasus pendinginan air, panas tidak lagi ditransfer ke gas yang mengalir, tetapi ke cairan yang mengalir. Namun dalam kedua kasus, tidak lagi konveksi bebas tetapi konveksi paksa oleh kipas atau pompa.
Definisi koefisien perpindahan panas